Analisis Kebutuhan Kegiatan Pelatihan di Desa Pao Kabupaten Gowa Provinsi Sulawesi Selatan

Authors

  • Andi Hasbi Politeknik Pariwisata Makassar
  • Ahmad Ab. Politeknik Pariwisata Makassar
  • Andi Alif Rahmatullah Poke
  • Muhammad Yusran Politeknik Pariwisata Makassar
  • Agus Politeknik Pariwisata Makassar

DOI:

https://doi.org/10.36276/jap.v5i2.692

Keywords:

Business Actors, Creative Economy Training , Product Packaging, Entrepreneurship

Abstract

Needs Analysis of Training Activities in Pao Village, Gowa Regency, South Sulawesi Province

The purpose of this community service activity is to analyze the training needs needed for the community as business actors in Pao Tourism Village.  This activity is expected to help the community in the tourism awareness working group in adding skills, especially in the field of food and beverage services related to environmentally friendly food packaging. Other training related to improving the quality of human resources that sustain tourist villages as locomotives of economic growth based on community participation. The method used in this community service activity is to analyze training needs through focus group discussion (FGD) activities. From the results of the FGDs, the required training was identified, including training for tourism business actors such as culinary production houses, training in making "bedda lotong", training in homestay management, especially on homestay services, room preparation and financial management, and training on food and beverage service standards both in terms of food and beverage production and in the context of packaging.

Author Biographies

Andi Hasbi, Politeknik Pariwisata Makassar

Dosen, Politeknik Pariwisata Makassar, Makassar, Indonesia

Ahmad Ab., Politeknik Pariwisata Makassar

Dosen, Politeknik Pariwisata Makassar, Makassar, Indonesia

Andi Alif Rahmatullah Poke

Dosen, Politeknik Pariwisata Makassar, Makassar, Indonesia

Muhammad Yusran, Politeknik Pariwisata Makassar

Dosen, Politeknik Pariwisata Makassar, Makassar, Indonesia

Agus, Politeknik Pariwisata Makassar

Dosen, Politeknik Pariwisata Makassar, Makassar, Indonesia

References

Ab, A., Abdi, Hanafi, H., Suardana, W., Wahyuni, V., Vais, Y., Kipuw, C., T., N., A., (2024). Pelatihan Entrepreneur Untuk Masyarakat Di Desa Wisata Boddia, Kecamatan Galesong, Kab. Takalar, Jurnal Abdimas Pariwisata Vol. 5 No. 1, 70 - 77, https://doi.org/10.36276/jap.v5i1.556.

Ab, A., Hasbi, A., Ridwan, M., Eppang, B.M., dan Khalid, I., (2020). Optimization of Pencong Hot Springs Area in Gowa Regency of South Sulawesi, Indonesia, Culture, People and Technology: The Driving Forces for Tourism Cities Proceedings of 8th ITSA Biennial Conference, 489 - 499.

Amiruddin, A. (2017). Kondisi sosial dan demografis di Kabupaten Gowa: Sebuah tinjauan etnografis. Jurnal Sosial dan Budaya, 9(3), 234-248.

Andi, H. (2015). Topografi dan pengaruhnya terhadap penggunaan lahan di Kabupaten Gowa. Jurnal Geografi Indonesia, 7(2), 89-101.

Astuti, U.P., Wibawa, W., dan Ishak, A. (2011). Faktor yang Mempengaruhi Alih Fungsi Lahan Pangan Menjadi Kelapa Sawit di Bengkulu: Kasus Petani di Desa Kungkai Baru, Prosiding Seminar Nasional Budidaya Pertanian, Urgensi dan Strategi Pengendalian Alih Fungsi Lahan Pertanian, ISBN 978-602-19247-0-9, 189 - 195.

Giandini Kurniasari, D., dan . Tryono. (2021). Strategi Pemasaran melalui Analisis SWOT pada Azana Hotels & Resort Management di Surakarta. Value Added : Majalah Ekonomi Dan Bisnis, 17(1). https://doi.org/10.26714/vameb.v17i1.6938

Hamid, A. (2016). Peranan pemerintah desa dalam pembangunan ekonomi di Kabupaten Gowa. Jurnal Administrasi Publik, 10(2), 123-135.

Hawing, H., Mutmainnah, & Nengsi R, R. (2019). Kemitraan Pemerintah Daerah Dengan Badan Promosi Pariwisata Daerah Dalam Pemasaran Objek Wisata Permandian Alam Ompo Kabupaten Soppeng. Jurnal Komunikasi Dan Organisasi (J-KO), Vol. 1 No.1, 18–24. https://journal.unismuh.ac.id/index.php/jko/article/view/1771

Hardiani,W. A. A., Putri, J.A., Octafian, R., Satato,YR., dan Krisnatalia, H., (2021), Penguatan Desa Wisata Sikasur di Era Normal, Jurnal Pengabdian Dharma Laksana Mengabdi Untuk Negeri, Vol. 4, No. 1,hal.53 - 60.

Hidayat, A. T., & Surya, F. (2022). Pengembangan Pariwisata Dan Pelestarian Seni Budaya Guna Peningkatan Keberdayatahanan Desa Jenisgelaran Pasca Pandemi Covid-19. SNEB : Seminar Nasional Ekonomi Dan Bisnis Dewantara, 4(1), 13–20. https://doi.org/10.26533/sneb.v4i1.997

Mahmud, M. (2013). Islam dan kehidupan sosial di Kabupaten Gowa. Jurnal Studi Agama dan Masyarakat, 11(1), 112-126.

Matilainen, A., & Lähdesmäki, M. (2014). Nature-based tourism in private forests: Stakeholder management balancing the interests of entrepreneurs and forest owners? Journal of Rural Studies. https://doi.org/10.1016/j.jrurstud.2014.04.007

Putra, D.P.B.P (2020). Pengembangan Desa Wisata Carangsari dan Partisipasi Masyarakat Lokal, Jurnal Masyarakat dan Budaya, Vol, 22 No.2, 1–15. https://doi.org/10.14203/jmb.v22i2.838

Rahman, R. (2014). Dinamika pemekaran wilayah dan dampaknya terhadap pembangunan daerah: Studi kasus Kecamatan Tombolo Pao. Jurnal Pembangunan Daerah, 8(1), 65-78.

Rika, Mardia, & Desy Arum Sunarta. (2023). Strategi Pemasaran Syariah Dalam Peningkatan Minat Beli Masyarakat Pada Bisnis Online Di Kecamatan Batulappa Kab. Pinrang. Jurnal Ekonomi Bisnis Dan Manajemen, 1(2), 204–212. https://doi.org/10.59024/jise.v1i2.125

Salam, H. I., Widodo, J., & Zulianto, M. (2019). Strategi Pemasaran Pada PT Nuansa Wisata Prima Nusantara Tour & Travel Jember. Jurnal Pendidikan Ekonomi: Jurnal Ilmiah Ilmu Pendidikan, Ilmu Ekonomi Dan Ilmu Sosial, 13(1), 66. https://doi.org/10.19184/jpe.v13i1.10422

Sefudin, A. (2014). Redefinisi Bauran Pemasaran (Marketing Mix)“4P”Ke“4C (Studi Kasus pada Universitas Indraprasta PGRI).” Journal of Applied Business and Economics, 1(1), 17–23.

Sulistyani, A., Sidiql, R. S. S., & Yesicha, C. (2020). Persepsi Masyarakat Lokal Terhadap Pengembangan Desa Wisata Berbasis Adat. Jurnal Kebijakan Publik, 11(1), 39. https://doi.org/10.31258/jkp.11.1.p.39-46

Syamsuddin, S., & Susanti, R. (2018). Analisis pemekaran kecamatan di Kabupaten Gowa: Studi kasus Kecamatan Tombolo Pao. Jurnal Ilmu Pemerintahan, 15(1), 45-60.

Zakaria, Fariz dan Rima Dewi Suprihardjo. (2004). Konsep Pengembangan Kawasan Desa Wisata di Desa Bandungan Kecamatan Pakong Kabupaten Pamekasan. Jurnal Teknik Pomits Vol. 3, No.2, 2337-3520 (2301-9271 Print), C-245 - 249. DOI:10.12962/j23373539.v3i2.7292

Zhu, H., & Deng, F. (2020). How to influence rural tourism intention by risk knowledge during COVID-19 containment in China: Mediating role of risk perception and attitude. International Journal of Environmental Research and Public Health, 17(10). https://doi.org/10.3390/ijerph17103514

Downloads

Published

2024-07-15

How to Cite

Hasbi, A. ., Ab., A., Poke, A. A. R., Yusran, M., & Agus. (2024). Analisis Kebutuhan Kegiatan Pelatihan di Desa Pao Kabupaten Gowa Provinsi Sulawesi Selatan. Jurnal Abdimas Pariwisata, 5(2), 23–32. https://doi.org/10.36276/jap.v5i2.692