Analisis Kepuasan Wisatawan dengan Pendekatan Bauran Pemasaran di Desa Wisata Rumah Dhome

Authors

  • Dhimas Setyo Nugroho Universitas Terbuka

Keywords:

Marketing Mix, Tourist Satisfaction, Desa Wisata Rumah Dhome

Abstract

To be able to support the success of the tourist village destination, marketing activities can be done by using all marketing tools in the form of products, prices, locations, and promotions, which are often called the marketing mix to get tourist satisfaction so that it can result in long term prosperity. In this study, a closed questionnaire was given to tourists incidentally. Documentation and literature studies are carried out to support existing data. The data analysis technique uses multiple linear regression. The results showed that all marketing mix variables significantly influence tourist satisfaction both simultaneously and partially. In this study, the most influential variable in satisfaction is the promotion

Author Biography

Dhimas Setyo Nugroho, Universitas Terbuka

Dosen, Universitas Terbuka

References

Buchori, A. (2008). Manajemen Pemasaran dan Pemasaran Jasa. Bandung: Alfabeta

Coban, S. (2012). Theeffects of the image of destination on tourist satisfaction and loyalty: the case of Cappadocia. European Journal of Social Sciences, 29 (2) : 222-232.

Nugroho, Dhimas Setyo. (2017). Desa Wisata Sebagai Community Based Tourism. Upajiwa Dewantara, 1(2).

Giray, F. H.; Kadakoglu, B.; Çetin, F.; Bamoi, A. G. A. (2019). Rural tourism marketing: Lavender tourism in Turkey. Ciência Rural, Santa Maria, 49(2). http://dx.doi.org/10.1590/0103-8478cr20180651

Hadiwijoyo, S.S. (2012). Perencanaan Pariwisata Perdesaan Berbasis Masyarakat (Sebuah Pendekatan Konsep). Yogyakarta : Graha Ilmu.

Haryono, Gampo. (2017). Pengaruh Kepuasan Atas Bauran Pemasaran Terhadap Loyalitas Pengunjung Pada Taman Wisata Bukit Khayangan Kota Sungai Penuh. Jurnal Benefita, 2.

Hermawan, H., Wijayanti, A., & Nugroho, D. S. (2019). Loyalty on Ecotourism analysed using the factors of tourist attraction, safety, and amenities, with satisfaction as an intervening variable. African Journal of hospitality, Tourism and Leisure, 8(5).

Hosany, S., Ekinci, Y., & Uysal, M. (2007). Destination image and destination personality. International Journal of Culture, Tourism and Hospitality Research, 1(1), 62-81.

Kartajaya, Hermawan. (2001). Marketing Plus 2000. Jakarta : PT. Gramedia

Pustaka Utama.

Kotler dan Keller. (2012). Manajemen Pemasaran. Jilid Satu. Edisi 13. Jakarta : Erlangga.

Kotler, P. dan A.B. Susanto. (2000). Manajemen Pemasaran di Indonesia.

Jakarta : Salemba Empat.

Kotler, P.; Kartajaya, H.; & Setiawan, I. (2017). Marketing 4.0. Jakarta : Gramedia.

Kusmayadi dan Sugiarto, E. (2000). Metodologi Penelitian Dalam Bidang

Kepariwisataan. Jakarta : PT. Gramedia Pustaka Utama.

Laksana,Fajar. (2008). Manajemen Pemasaran. Yogyakarta: GrahaIlmu.

Marpaung, Happy. (2002). Pengetahuan Kepariwisataan. Cetakan ke 2. Bandung : Alfabeta.

Mihailović, B.; Moric, I. (2012). The role of marketing philosophy in rural

tourismdevelopment. Tourism and Hospitality Management, 18(2). 267-279.

Nuryanti, Wiendu. (1993). Concept, Perspective and Challenges, makalah bagian dari laporan Konferensi internasional mengenai PariwisataBudaya. Yogyakarta: Gadjah Mada University Press. Makalah tidak diterbitkan.

Pato, L.; Kastenholz, E. (2017). Marketing of rural tourism–a study based

on rural tourism lodgings in Portugal. Journal of Place Management and Development, 10(2),121-139.

Pavel, C. (2013). Implementation of Marketing in Rural Tourism. Quaestus

Multidisciplinary Research Journal, v.1, n.2, p.3642.

Pendit, Nyoman S. (2003). Ilmu Pariwisata : Sebuah Pengantar Sederhana

Perdana. Cetakan ke 7. Jakarta : Pradnya Paramita.

Presenza,, A., Sheehan, L., & Ritchie, J.R.B. (2005). Towards a model of the roles

and activities of destination management organizations. Journal of

Hospitality, Tourism and Leisure Science, 3 (1), 1-16.

Purnama, M. Syakib Arsalan dan Citra, Murwatiningsih. (2014). Pengaruh Marketing Mix terhadap Proses Keputu an Berkunjung ke Museum Ranggawarsita Semarang. Management Analysis Journal, 3(1) https://doi.org/10.15294/maj.v3i1.3350

Roostika, Ratna. (2012). Analisis Bauran Pemasaran Produk CIndera Mata terhadap Kepuasan Wisatawan Domestik di Yogyakarta. Jurnal Manajemen dan Akuntansi, 1(3).

Soekadijo, R.G. (1997). Anatomi Pariwisata. Jakarta : PT. Gramedia Pustaka Utama.

Stanton, William J. (1996). Prinsip Pemasaran (terjemahan). Edisi 7. Jilid

Jakarta:Erlangga.

Sugiyono. (2007). Statistika untuk Penelitian. Cetakan ke 12. Bandung : Alfabeta.

Sugiyono. (2011). Metode Penelitian Kuantitatif Kualitatif dan R&D. Cetakan ke 14. Bandung : Alfabeta.

Sunaryo, Bambang. (2013). Kebijakan Pembangunan Destinasi Pariwisata Konsep dan Aplikasinya di Indonesia. Yogyakarta : Gava Media.

Tjiptono, Fandy. (1997). Strategi Pemasaran. Edisike 2. Yogyakarta : Andi.

Kementerian Pariwisata. Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 10 Tahun 2009 Tentang Kepariwisataan.

Wang, Y. & A., Pizam. (2011). Destination marketing and management: Theories

and applications. Wallingford, UK: CAB International.

Yoeti,OkaA. (2005). Perencanaan Strategis Pemasaran Daerah Tujuan

Wisata. Bandung: Angkasa.

Zeithaml, V.A., Mary Jo Bitner. (2000). Service Marketing : Integrating

Customer Focus Across the Firm. 2nd ed. International Edition. Mc Graw-

Hill

Mengenal Pura Lempuyang Bali yang Bikin Turis Kecewa. https://travel.detik.com/domestic-destination/d-4620242/mengenal-pura-lempuyang-bali-yang-bikin-turis-kecewaDiakses 05November 2019.

Mengenang Gempa Tektonik 2006 di Yogyakarta dan Sekitarnya27 Mei 2013. http://www.kompasiana.com/jk.martono/mengenang-gempa-tektonik-2006-di-yogyakarta-dan-sekitarnya-1_5520a164a33311764646d137. Diakses 07 November 2019

Downloads

Published

2021-11-15

How to Cite

Nugroho, D. S. (2021). Analisis Kepuasan Wisatawan dengan Pendekatan Bauran Pemasaran di Desa Wisata Rumah Dhome. Media Wisata, 17(2), 120–130. Retrieved from http://jurnal.ampta.ac.id/index.php/MWS/article/view/173